Bulldogs Inter

Siapa yang tahu kelompok mana dari 5 Big Grup CN69 yang punya anggota terbanyak dan paling sedikit? Brianza Alcoolica menjadi kelompok dengan anggota paling sedikit dari antara 5 big grup di CN69.

Kedekatan para leader B.A dengan BoysSAN mungkin menjadi alasan eksisnya kelompok ini di big 5 Curva Nord. Tapi jika suatu saat tidak ada regenerasi di kelompok B.A dan bubar, hanya ada 1 kelompok yang pantas menggantikan posisi B.A di Curva Nord. Mereka adalah BULLDOGS, kelompok yg saat ini punya anggota yang lebih banyak dari B.A. Berdiri pada tahun 1988, tahun yang sama dengan lahirnya Irriducibili Inter. 

Di awal berdirinya, Bulldogs dan Irriducibili bersaing menggantikan Skins yang bubar pada tahun yang sama, 1988. Bahkan di awal berdirinya Bulldogs. banner mereka terpampang di Curva Nord bagian depan.

Saat ini, Bulldogs menempati CN baris ke 2 tepat di belakang B.A, berbagi tempat dengan kelompok Pessimi Elementi. 

Saat para Curva Nord menempati ring 1 (Biasanya pada laga kecil coppa italy, penyisihan UEL, friendly match) Banner Bulldogs diberi tempat di depan para Big5 Curva Nord.

Di beberapa laga away, anggota Bulldogs yang berisi para anak muda dari kaum pekerja sering dipercaya memegang banner CN69. Itulah sedikit share tentang BULLDOGS, kelompok Curva Nord yang cukup tua, yang siap menggantikan B.A jika tidak ada regenerasi disana.

Siapa Ultras Fighter yang disegani di Italy?

Tapi jika Interisti ada yang bertanya, "Siapa grup fighter paling disegani para Ultras di italy?" jawabannya adalah SKINS Inter!

Skins Inter adalah grup Ultras yang sangat "old school" dgn landasan 2 asas. Nazi dan Anarchy..!! Silahkan bayangkan..

Tujuan mereka adalah menaklukkan semua Ultras di Italy, bahkan para kelompok Ultras Inter sendiri. Tapi setelah tekanan dari Ultras Italy & manajemen Inter (yg selalu direpotkan dgn denda atas ulah mereka) pada tahun 1988 mereka bubar. Mereka bahkan ditakuti krna "mengusai" stadion lawan tempat Inter bertandang.

Setelah bubar, Posisi mereka di Curva Nord Inter pun digantikan oleh Irriducibili. Para mantan anggota Skins Inter pun membaur dgn para kelompok Ultras lain atau membentuk kelompok kecil lain.

SKINS Inter, FIGHTERS Juve, dan konspirasi Italy..

Di akhir 70'an dan awal 80'an merupakan era emas Ultras Di Italy. Di era inilah lahir kelompok Ultras yang dihormati di seluruh Eropa. Fighters Juve yang memiliki petarung terbaik. Ultras Roma, Hell Bari, dan Ultras Napoli yang dikenal pembunuh.

 

Jika itu digabungkan & di tambah sedikit style, itu SKINS. Ultras Inter yang merusak dominasi Ultras Roma dan Juventus.

 

Merevolusi penampilan Ultras dengan jeans dan sepatu boat ala tentara juga dengan jaket kulit.

SKINS Inter, menempati Curva Nord dengan menyingkiran Hell's Machine, kelompok Ultras yang belum lama duduk manis di samping BoysSAN. Menempati Curva Nord pada tahun 1982, mereka memulai misi penaklukan Italy dengan target awal para sekutu Ultras Milan, Brigate Atalanta.!! Brigate Atalanta saat itu terkenal karena bersatunya semua anggota Ultras Atalanta hanya dalam satu kelompok.

SKINS pun menyerang 5 bus yang berisi 200 Ultras Brigate Atalanta di Meazza. Sakit hati, Brigate Atalanta merancang pembalasan. Bertandang ke Atalanta, Brigate Atalanta terkejut dengan hadirnya 5000 Ultras Inter sejak pagi hari di stadion.

Tapi kisah penaklukan Skins terhadap Ultras Besar di Italy hadir di 3 pertandingan ini. Napoli vs Inter, Derby Milan, dan Inter vs Juventus. Thn 86' di Napoli, Ultras Napoli "menyandera" banner utama SKINS yang dicuri, bukan dari hasil open fight. Tau reaksi SKINS & Ultras Inter? 
"Berikan sebelum pertandingan ini berakhir, atau ini hari terakhir kalian melihat stadion kalian"
Mereka hampir membakar Stadion San Paolo Napoli..!!

Thn. 84' Milan vs Inter, setelah pertandingan, 2000 Ultras Milan menghadang 500 SKINS di stasiun. 47 SKINS tertusuk. Tapi ini belum berakhir.Seminggu kemudian saat Milan vs Brescia di Meazza, 200 SKINS tiba2 masuk ke Curva Sud dengan membawa crossbows dan guns.

Ratusan terluka, termasuk leader ultras Milan yang terluka akibat dilempar molotov. 30 menit kemudian, pihak kepolisian datang. 

Thn. 87' Juventus vs Inter, disinilah sebenarnya inti artikel ini dibuat. Saat misi penaklukan Ultras oleh SKINS Inter di Italy berakhir.. Pertarungan Fighters Juventus vs SKINS Inter yang menjadi "rahasia" dan "konspirasi" di Italy. Pertarungan SKINS INTER vs Fighter Juve yang menjadi Rahasia dan Konspirasi Italia.

Pertarungan ini sampai berlangsung selama 16 jam yang mengakibatkan 7 Orang Tewas, 4 orang 

diantaranya Fighter juve dan 3 diantaranya Skins Inter. dan 470 an Orang Luka Parah. Peristiwa Terjadi di 

Kota Turin pertempuran pertama di Pelataran Stadion Delle Alpi.

Lihatlah Kejantanan SKINS, pertarungan di kandang Juve tetapi Fighter juve justru terlihat Kocar-kacir dan Kabur.. bahkan Fighter Juve dibantu Pihak Kepolisian Turin.
hampir semua Kepolisian Turin turun tangan dlam menghentikan Aksi SKINS Inter.

dan ini adalah Foto dimana SKINS INTER Mengejar Fighter Juve.

Fighters dan SKINS, dua Ultras debutan terbaik yang merusak harga diri dan nama Ultras Roma dan Napoli. Sarat politik, menghasilkan pertarungan 16 jam antara Ultras Juve dan Ultras Inter yang mengakibatkan 7 orang tewas dan 470'an luka parah. Karena itulah banyak pihak ingin Fighters Juve dan SKINS Inter dibubarkan sehingga dibutuhkan satu alasan kuat.

Ya, disaat itu Italy sementara mempersiapkan Piala Dunia 1990 dan ingin mengamankan event tersebut dari APAPUN... Ditahun 1988 SKINS Inter mengumumkan pengunduran diri dari Curva Nord Inter, dan diikuti oleh Fighters Juve di tahun 1989..!! SKINS masih terlihat di CN sebelum akhirnya benar2 hilang di tahun 1992 setelah Irriducibilli resmi memasang banner. 

Dan siapapun yang pernah melihat SKINS adalah orang yang beruntung.

MERDA” ..KETIKA KOTORAN YANG DITEBAR KLUB MENJADI KONSUMSI TIFOSI.

MERDA dalam bahasa Italia bila diartikan secara harfiah ke dalam Bahasa Indonesia berarti KOTORAN.

Di Italy sendiri kata merda dipakai untuk memberi label buruk kepada perseorangan atau kelompok bila perseorangan atau kelompok tersebut melakukan atau mempunyai track record buruk.

Dalam hal ini saya mencoba memberi beberapa hal yg kira-kira bisa membuat kita untuk tidak salah dalam memberi label merda pada perseorangan atau kelompok.

Karna ini berhubungan dengan bola dan LIGA ITALY SERIE-A maka perseorangan dapat berarti petinggi klub,pemain,atau tifosi (personal), dan kelompok adalah klub itu sendiri atau para tifosi (massa).

Juventus, adalah klub Serie-A yg paling banyak meraih scudetto, tapi dibalik kesuksesannya klub ini mempunyai NODA.

apa noda itu Calciopoli…??? tunggu dulu…. sebelum kebusukan juve calciopoli terbongkar di tahun 2006, juve sudah berbuat curang dalam berkompetisi sejak era 1994-1998 dengan menggunakan DOPING.

karna kasus ini maka Dokter klub juve,Ricardo Agricola pada tahun 2004 dinyatakan bersalah dalam kasus penggunaan doping oleh pengadilan Turin, Italia,Untuk itu, dia dihukum 22 bulan penjara karena terbukti bersalah dalam kasus doping 1994 hingga 1998 di Juventus. Agricola juga diharuskan membayar denda sebesar 2000 euro atau sekitar Rp 23.900.816.

Penyelidikan itu dipicu oleh tudingan Zdenek Zeman, dalam sebuah wawancara di majalah pada 1998. Dia menyatakan sepak bola Italia harus dibersihkan dari erythropoetine (EPO). Obat ini berfungsi untuk menstimulasi produksi sel darah merah, meningkatkan peredaran oksigen, dan ketahanan tubuh. Pada wawancara itu Zeman menuding Juventus. Pada periode 1994-1998, Juventus memenangkan sejumlah pertandingan di Italia serta Piala Eropa pada 1996.

ahli farmakologi melaporkan kepada sidang bahwa Juventus pernah menyimpan 281 jenis obat-obatan, yang mana lima jenis di antaranya adalah obat anti peradangan yang termasuk dilarang.

itulah mengapa di era itu juve terlihat POWERFULL ..tapi dengan cara yg KOTOR..

para juventini abal-abal tentu tak mengetahui kebobrokan tim pujaannya ini.

jadi sudah semenjak dulu kala juve telah curang, banyak gelar yg diraih tapi dengan menggunakan sistem kotor..!!

Doping dan wasit adalah teman dekat juve di era itu..

pada tahun 2009 lalu wasit Piero Ceccarini membuat pengakuan. Ia mengaku telah membuat kesalahan saat memimpin partai Juventus versus Internazionale Milan.

Ceccarini mengaku telah memberikan keuntungan bagi Juventus. Pada pertandingan yang digelar 26 April 1998 lalu Juve akhirnya menang 1-0.

Kontroversi itu berawal saat pelanggaran Mark Iuliano kepada Ronaldo, namun ia tak menggubrisnya. Padahal, saat itu jelas pelanggaran dibuat di dalam kotak penalti.

Yang jadi pemicu kontroversi, Si Nyonya Besar tetap memainkan bola dan akhirnya pelanggaran Taribo West pada Alessandro Del Piero diganjar penalti. Kontan keputusan Ceccarini ini membuat para pemain Inter marah besar, termasuk pelatih Nerazzurri saat itu Luigi Simoni. Alhasil, Juventus akhirnya mencatat kemenangan 1-0 di Stadion Delle Alpi.

“Saya melihat pertandingan ulang hari berikutnya. Dan saya memang telah membuat sebuah kesalahan,” ujar Ceccarini

“Bagaimana pun saya seharusnya menghadiahkan tendangan bebas di kotak penalti. Saya hanya tidak ingin bersikap arogan, tapi itu memang akhirnya menjadi noda. Saya terus membiarkan pertandingan dan 30 menit kemudian saya menghadiahi Juventus sebuah penalti,” bebernya.

Keputusan kontroversial itu akhirnya membuat Juventus merengkuh scudetto. Juventus meraih 74 poin sedang Inter 69 poin. Padahal, jika di laga itu Inter menang maka Juve hanya meraih 71 poin sedang Inter 72. Tak heran jika Simoni juga ngotot gelar scudetto 1998 Juventus dicopot.

“Sudah ada pengakuan yang membuat saya senang. Tapi, mereka tetap tidak menyerahkan scudetto atas hasil ini,” ujar mantan pelatih Iter Gigi Simoni.

“Saya ingat pelanggaran yang diterima Ronaldo dan membuat kami termasuk fans protes. Saya hampir ingin meninggalkan lapangan. Scudetto harusnya milik kami jika kami menang di Turin,” tutupnya.

DOPING + WASIT = JUVENTUS… inikah yang dikatakan tim sukses…????? karna kasus ini pula juve di beri label MERDA oleh tifosi-tifosi Serie-A di ITALIA…

Puncak KEBUSUKAN juve terkuak pada 2006 karna CALCIOPOLI ..juve pun dicabut gelarnya dua sekaligus.. gelar 2005 dibiarkan lowong dan gelar 2006 diberikan kepada Inter karna KEJUJURANNYA..

calciopoli akhirnya menyeret Direktur olaraga juve,Luciano Moggi ke penjara 5 tahun setelah bebes dia makin menderita karna dijatuhi vonis baru yang melarangnya aktif di kegiatan sepakbola seumur hidup.

Moggi tidak sedirian, dua orang yang diketahui sama-sama terlibat dalam skandal Calciopoli pada 2006 silam, Antonio Giraudo selaku direktur keuangan Juventus dan Innocenzo Mazzini sebagai wakil presiden FIGC juga mendapatkan hukuman serupa.

inilah profil sang juara italy.. juara yg didapat menggunakan doping dan bantuan wasit..

lantas bagaimana dampak label MERDA yg sudah tersemat di nama juve tertular ke orang lain??

sekarang karna efek sakit hati dan iri kepada Inter..para petinggi juve memperlihatkan mental MERDAnya kepada dunia dengan mengemis kembali gelar 2006 dari tangan Inter..

meraka mencari2 kesalahan Inter.. ini seperti kata pepatah ”mencari bau di rumah tetangga. padahal bangkainya di rumah sendiri” ..

sampai2 tifosi juve pun ikut2an melahap label MERDA… mereka memutarbalikan fakta dengan cara jaman purba.. memotong informasi yg menguntungkan dan dipakai sbg senjata melawan Interisti dalam segala debat di dunia nyata maupun maya..

mereka menggunakan segala cara agar Inter mendapat label MERDA seperti yg mereka dapatkan.. memotong sejarah Inter DI SERIE-A.. tanpa melihat kelanjutan dari sejarah yg sebenarnya..(sejarah yg paling sering di plintir oleh juventini ; COMPROMESSO COLOMBO) .

Bagaimana dengan juventini di indonesia??

juventini Indonesia paling bayak memakan “KOTORAN” yg di tabur juve..

kenapa?? lihatlah segala bacot yg mereka bawa dalam berbagai forum?? sangat mencerminkan mental MERDA..

lihatlah bagaimana seorang public figure/artis yg juga tifosi Juve di Indonesia mencari sensasi di twitter dengan membuat twitt dgn memmbawa nama juve dan menghina Inter dan Interisti dengan kata2 kotor..

ya.. LUCKY PERDANA dgn akun twitternya @LuckyPerdana888,,artis figuran kacangan tsb seharusya menunjukan sikap sebagai pesohor yg baik.. bukan mencari sensasi dengan cara kotor..artis ini bukan panutan yg baik..

ini karna telah mengadopsi sifat MERDA dari klub kebanggaannya.. klub tabur sampah.. tifosi pun tumbuh jadi sampah..!!

bandingakan dgn pesohor yg mempunyai basic seorang Interisti, seperti SHARENA RIZKY, TEUKU ZACKY , BAMBANG PAMUNGKAS…mereka tak pernah mencari sensasi dengan membawa nama Inter untuk menghina tim lain.. pesohor seperti merekalah yg cocok jadi panutan..karna mereka bangga dgn INTER yg tak pernah memberi benih merda ke otak mereka..

(kelakuan artis ini mirip juve.. tim medioker yg cari sensasi..dan dia artis medioker kemaren sore yg cari sensasi.)

masih banyak BUKTI2 merda dari klub ini dan tifosinya yg akan bikin penuh dunia bila kita mengupasnya satu per satu..

intinya MERDA yg melekat pada mereka adalah bawaan atau dirasuk oleh kebanggaan yg buta.

ac milan…. label Merda pada klub ini sudah mendarah daging sejak era 80an dengan TOTONERO-nya..

ditambah dgn kelakuan pemilik klub yg melebihi binatang dalam hal SHAHWAT..!!

dampak label merda dari klub kepada tifosinya seperti pada saat sang kapten mereka Paolo MALDINI bermain di pertandingan melawan roma yg menjadi laga perpisahannya krn hendak pensiun.. lihat spanduk yg di bentangkan di curva sud bertuliskan :

” kapten kami tetap Franco Baresi”

Maldini marah pesta perpisahannya “dirusak” fans, dan klub tidak punya inisiatif mengambil tindakan apapun. Tidak juga membelanya.

Maldini memang marah besar saat mengucap salam perpisahan di San Siro, bertepatan saat Rossoneri mengecap kekalahan 3-2 dari AS Roma, pekan lalu. Muka stoper 40 tahun tersebut tercoreng.

Pada momen berharganya kala itu, fans malah mengolok-oloknya dan balik menyerukan nama Franco Baresi, mantan kapten Milan.

Bukannya mengecam tindakan fans, klub sama sekali tidak mengeluarkan pernyataan apapun untuk membela pilar kebanggaannya itu. Diamnya klub membuat Maldini kecewa sekaligus marah.

Lebih mengejutkan lagi, para fans itu membentangkan sebuah benner yang bertuliskan kalimat “hanya ada satu kapten”. Maksud kalimat itu adalah bahwa keberadaan Maldini tidak dianggap sama sekali, “kapten satu-satunya yang patut dihormati publik kota Milan hanyalah Baresi mantan libero kawakan.”

itulah contoh MENTAL MERDA yg ditabur klub dan di makan mentah2 oleh tifosi BODOH..!!

bandingkan dengan tifosi INTER di milano..yg menghormati MALDINI walaupun dia adalah musuh.

spanduk besar dibentangkan oleh Interista di kota milan utk perpisahan dengan Maldini bertuliskan ;

”SELAMA 20 TAHUN INI KAMU ADALAH RIVAL..TAPI DUNIA BERPUTAR..DAN KAMI AKAN SELALU MENGHORMATIMU”

mana tifosi yg bermental MERDA dan mana mana yg bermental KSATRIA??

Inter tidak menaburkan benih merda kepada tifosinya.. sehingga tifosinya slalu bergerak dngan otak bukan Bacot..!!

milan dipenuhi oleh jiwa2 pecundang sejati seperti Gatuso yg liar d kandang sendiri dgn membuat keributan wktu Milan vs Spurs pada laga UCL..gatuso terlibat ricuh dengan asstn pelatih Spurs JOE JORDAN..dilarang tampil dan…TAKUT mengikuti rombongan milan ke london..trus pake alasan nonton dari rumah…PECUNDANG..!!!!

Mantan defender AC Milan dan Barcelona, Francesco Coco, menyebut bukan faktor cedera yang menghalangi Zlatan Ibrahimovic tampil melawan Barcelona di Liga Champions, Selasa lalu. Ada faktor nonteknis lain yang disembunyikan Ibra. “Ibrahimovic sedikit merasa takut datang ke Camp Nou,” kata Coco…Coco yang bermain untuk Milan pada 1995-2002 dan sempat dipinjamkan ke Barcelona tahu pasti kala bermain di Camp Nou. Gemuruh dan teror publik Camp Nou sangat menjadi siksaan bagi para pemain.

IBRA ini contoh nyata MENTAL MERDA PECUNDANG..!!

milan tim dengan pelatih BERMULUT BESAR… yg mengatakan MILAN setara madrid… mampu mengalahkan tim manapun.. setelah di kafankan oleh Napoli 3-1.. pelatih ini diam seribu bahasa…

apa contoh mental merda untuk milanisti di Indonesia..??

tak perlu di jelaskan panjang2..milanisti di indonesia paling tinggi menyerap jiwa PECUNDANG dari ac milan..tifosi yang paling sering menghayalkan kejayaan masa lalu..

memamerkan trophy karat…dll..

yg paling BOOMING tentunya KASUS MILANISTI PENCURI SPION MOBIL TOYOTA ALPHARD d jalan.perintis kemerdekaan jkt, beberapa waktu lalu.. ini lah mental Pencuri yg terinspirasi dari klub yg menaburkan bibit merda..

lihat pula bagaimana para MILANISTI di dunia maya..lihatalah sifat pecundang mereka saat milan kalah.. semua wall fanpage milanisti di tutup karna MALU..!!

Mereka pun TERINSPIRASI dari klub mereka yg Melakukan CALCIOPOLI..

Mereka pun membuat Calciopoli ala FACEBOOK.

Kasus memalukan yg dilakukan oleh Pengurus Fanpage UEFA Champions League News (UCLN), setelah beberapa bulan lalu membuat polling Kontroversial yang memenangkan Milan padahal posisi MU jelas unggul berdasarkan waktu yg ditentukan.

Seharusnya logo MU yang dipasang sebagai photo profile page tsb, namun entah mengapa justru logo Milan dan MU disatukan untuk dijadikan PP UCLN.

Kini hal tersebut terulang kembali, malah lebih picik dan licik dari kejadian sebelumnya.

Tepat pkl 12:00 WIB siang tadi hingga pkl 16:00 WIB, FP UCLN mengadakan polling pemilihan fanpage terbaik yang diikuti oleh :

1.AC. Milan (Milanisti Indonesia)

2.Dunia Interisti

3.One Love To Manchester United

4.Cules Indonesia Fans Club

5.Dunia Real Madrid

Dari proses polling tersebut, selama kurang lebih 2 jam, FP Dunia Interisti tertinggal 112 jempol dari FP AC. Milan (Milanisti Indonesia)/AMI dan 64 jempol dari One Love To Manchester United.

Namun saat pukul 14:40 WIB, FP Dunia Interisti berbalik unggul dan menduduki puncak sementara dengan selisih 83 jempol dari FP AMI.

Karena FP tersebut merupakan tempat berkumpulnya para Milanisti yang Pengurusnya di FP juga ada yg merangkap sebagai admin AC. Milan (Milanisti Indonesia) juga maka dibuatlah akal busuk untuk memenangkan FP AC. Milan (Milanisti Indonesia) dalam polling tsb.

Apalagi ada salah satu Milanisti atas nama Arif Yepes yang berteriak-teriak minta tolong karena sudah PASRAH utk menjadi Interisti akibat janji yang dibuat dg salah satu Interisti, maka demi menjaga nama baik Milanisti tsb, berbagai cara dilakukan oleh oknum Admin UCLN, utk membantu memenangkan FP AC. Milan (Milanisti Indonesia) atas keunggulan sementara FP Dunia Interisti, satu jam sebelum polling ditutup.

Hampir ratusan member pecinta Inter di banned habis2an oleh oknum pengurus disana, ini PAKTA nya :

1. Arya Riczky Thetrojan Mcmercury :

sbelum gwe ke net jam 3 tadi like voting untuk Dunia Interisti dah ampir nyampe 1000

pas gwe dah di net jam stegah 4 malah blom nyampe 900

aneh ya

#mikir apa yg terjadi

Malah saksi inipun berani bersumpah atas kesaksiannya :

Arya Riczky Thetrojan Mcmercury

klo admin sana berani sumpah gue juga berani

DEMI TUHAN… GUE ARYA RIZKY

MEMPERTANYAKAN APA YANG TERJADI DALAM VOTING TADI

SEBELUM GUE KE WARNET JAM 3 TADI VOTING INTER HAMPIR MENYENTUH ANGKA 1000 DAN SELISIH NYA CUMAN 2 LIKE

PAS GUE DAH DI NET JAM STENGAH 4 VOTING INTER BELUM NYAMPE 900

GUE BERANI DISUMPAHIN JIKA GUE BERBOHONG ATAUPUN MENCOBA UNTUK MEMPROVOKASI.

Apalagi sebelum saksi bersumpah salah satu pengurus yang mengaku Mancunian juga bersumpah atas nama Tuhannya, namun sayang, sumpah tersebut ditulis dengan kata : SAYA….. kemanakah sumpah admin Milanisti yg membanned akun2 Interisti di sana ??

Kamipun memmperkuat fakta2 dengan saksi lainnya :

Drie Dhanar KancutNetral :

udah min,kita semua ada yg di banned.

jadi kurang,tadi nya 873 jadi 846

Ini sebuah gambaran, betapa para Milanisti mengggunakan berbagai macam cara licik untuk memperoleh kemenangan.

Sampai2 ada admin yang bersumpah DEMI TUHAN hanya untuk membela kepentingan oknum pengurus Milanisti yang melakukan tindakan licik tersebut. dengan mengatakan :

Sumpah Demi Tuhan Saya Tidak MEMBANNED SATU PUN MEMBER SAAT DI LAKSANAKAN POLL

FITNAH BESAR JIKA MENGATAKAN BEGITU

SAYA BUKAN SEORANG MILANISTI TAPI SAYA MANCUNIAN

-King Ibrahim

Anda mungkin tidak membanned akun2 Interisti tsb, makanya menggunakan kata SAYA.

Apa anda yakin dg admin2 lainnya ??

TANYAKAN PADA RUMPUT YANG BERGOYANG.

Itulah sifat merda bawaan klub kebanggan mereka..mereka aplikasikan cara merda ke dalam dunia maya..

mereka paling jago membuat berita khayalan.. seperti kata mereka kasus pemerkosaan interisti trhadap internona di garut..mereka menunjukan bukti berupa foto yg mereka ambil dari koran yg katanya memuat berita tsb, tapi ternyat Hasil editan foto tersangka yg memakai jersey inter.. tidak sempurna..!!

setelah Polres Garut di hubungi untuk menanyakan kasus tsb.. ternyata kasus tersebut hanya isapan jempol.. yg di buar oleh para milanisti karna SAKIT HATI dengen pemberitaan media tentang teman mereka yg kedapatan MENCURI SPION…!!

di dunia maya apa yang para merda tersebut baik yg milanisti atau juventini bisa lakukan selain membawa otak tumpul mereka yg hanya berisi ILER…???

BACOT dan KOAR-KOER yg mereka kedepankan bukan otak…

apa itu ILER??? apakah merka ingin menjadi ILER = INTER LOVERS????????

terlalu banyak BENIH2 KOTORAN yg di tabur klub2 MERDA sehingga para tifosinya di indonesia tidak sempat memfilter sampah2 tsb,, tapi langsung di lahap dan DITIRU..!!

RUSAKLAH BANGSA YANG BESAR INI KARNA ULAH MEREKA..

dunia takan mampu menapung jika kami menelanjangi sifat merda orang-orang ini..

“panutan yang baik akan melahirkan tifosi2 unggul..sementara panutan yang buruk hanya mencetak tifosi-tifosi bermental SAMPAH..!!”

Saga Pelatih Inter

Ane mau share artikel tentang rencana Moratti dalam membangun Inter dan saga pelatih Inter.

Artikel ini ane copas dari forum Interisti Kaskus (tanpa sumber yg jelas), namun menarik untuk dibaca. Semoga artikel yg PANJANG ini dapat memperkaya kazanah ke INTERan kita. #Grazie #Izin Sticky

♦♦ TIPUAN DE LAURENTIS.. ♦♦

Inter begitu ingin mendatangkan Roberto Mancini hingga harus menebus mahal untuk mendapatkan Dejan Stankovic. Mahal bukan berarti uang, tapi persahabatan dengan keluarga besar pengurus Lazio. Ya, il Drago memang cuma berharga 4 juta euro plus comproprieta Pandev. Tapi keberhasilan Inter meyakinkan Dejan daripada memilih Juventus, membuat Lazio berpikiran adanya pendekatan tidak patut Inter. Walau kelak, Dejan sendiri menjelaskan bahwa Dejan pindah karena telah lama mendengar bahwa Mancini, sahabat karibnya, akan melatih Inter. Tidak sepenuhnya salah juga, karena kemudian Mancini memilih mundur dari Lazio, tapi langsung bergabung dengan Inter.

Membeli pemain kunci yang disayangi pelatih incaran atau pemain yang sangat ingin di datangkan pelatih incaran adalah bagian wajar dari rayuan.

Dan kita melihat bagaimana gigihnya Inter ingin mendatangkan Kwadwo Asamoah, Gokhan Inler, dan Mauricio Isla beberapa waktu lalu. Sialnya, Inler justru berhasil didatangkan Napoli tahun 2011 dan Asamoah-Isla dibeli secara comproprieta oleh Juventus pada 2012. Saat ini, seiring gossip akan bergabungnya Walter Mazzari ke Inter, nama Inler dan Isla mulai disebut sebagai calon pemain Inter. Bahka Pedulla, salah satu “intelijen” berita calciomercato di Italia sempat melansir bahwa Moratti akan setuju melepas gratis Guarin bila Napoli setuju melepas Inler.

Disini dapat kita lihat terjadinya hubungan antara kedatangan pelatih dengan pembelian pemain, atau minimal upaya pembelian pemain. Inter ternyata telah ingin mendatangkan Mazzari sejak tahun 2011 dengan berusaha mendatangkan Inler. Kepiawaian Mazzari memainkan skema 3 bek membius Moratti. Tentu bukan kebetulan pula karena Mazzari ternyata mempunyai skema bermain nyaris sama dengan Jose Mourinho. Determinasi, pertahanan zonal ketat, contropedi kilat, dan umpan pendek merapat nan indah. Sialnya, Aurelio de Laurentis mencium bahwa ini adalah upaya Moratti ingin menarik Cavanni, Hamsik, dan Maggio dalam sebuah paket pengganti rezim Mourinho. Tidak main-main bahwa Moratti bahkan bersedia melepas uang lebih dari 50 juta euro ditambah Laurentis dipersilakan memilih pemain manapun di Inter sebagai tambahan. Maka, ego seorang taipan muncul. Laurentis berpura-pura membiarkan orang se-jujur Moratti memakan umpan.

Merasa usahanya berhasil, Moratti dengan bantuan Leonardo mulai mengumpulkan pemain-pemain kesayangan Mazzari. Maka munculah nama Giampaolo Pazzini-Antonio­­­ Cassano sebagai kandidat pemain Inter. Bahkan, pemain yang “cuma” seperti Pazzini saja dihargai 12 juta euro plus Biabiany langsung didatangkan pada Januari 2011. Yuto Nagatomo adalah tipikal bek sayap yang juga telah ditawar Napoli demi Mazzari. Namun Inter menang justru karena factor Leonardo dan kedekatan dengan pihak Jepang. Marah karena semua strategi bertahannya kalah, de Laurentis mengeluarkan pamungkas berupa mempersilakan penjualan Cavanni-Hamsik dengan harga diatas 50 juta euro kepada Madrid, Chelsea, M. City. Tawaran dari klub-klub besar memang masuk. Tapi de Laurentis dari awal mmang hanya berupaya menunda waktu. Terkejut semuanya ketika Cavanni, Hamsik, dan Mazzari menandatangani perpanjangan kontrak yang mengangkat harga jual keuda pemain itu hingga diatas 40 juta euro masing-masing. Tapi kenapa juga Mazzari?

Tertipu de Laurentis di menit terakhir merusak semua rencana Moratti. 90% rencana telah berjalan hingga tinggal pembelian Cavanni-Hamsik-­­­Mazzari. Bahkan Cavanni sempat melepas sinyal bahwa bila pindah ke klub lain di Serie A, tidak Milan, tidak Juventus, hanya Inter tujuan Cavanni. Limbung dengan keadaan dan scenario tim yang telah disusun rapi, Inter akhirnya memilih Gian Piero Gasperini, sesama pemegang skema 3 bek. Bahkan Inter melepas Cassano yang akan disandingkan dengan Pazzini. Inter berharap, musim 2012 de Laurentis akan berubah pikiran sambil membiasakan pola 3 bek. Ternyata justru kekacauan yang terjadi karena wibawa GPG tidak bisa mengatasi wibawa tim yang baru saja memenangi treble. GPG akhirnya dipecat. Masuknya Claudio Ranieri sedikit menstabilkan tim dengan sebuah wibawa pelatih kawakan. Semua berasa santai, kemenangan streak diraih. Lalu muncul permintaan dari Moratti agar Ranieri membiasakan pola 3 bek.

Terkejut dengan permintaan ini, bahwa ternyata Ranieri hanya akan menjadi pelatih sementara. Dengan professional, Ranieri menjawab tidak bisa membiasakan 3 bek, tapi bisa membiasakan lini tengah. Maka dimulailah pecobaan-percob­­­aan di lapangan. Inter membayar mahal dengan lupa menang. Ranieri memang tidak menyebut ini sebagai alasan dipecat kecuali sebuah kalimat “can't seem to get on board the right train...” “sepertinya tidak bisa naik kereta dengan benar..”.

Rezim Ranieri berlalu, rezim Andrea Stramaccioni tiba pada tanggal 26 Maret 2012. Dan semua kaget ketika Strama yang terbiasa dengan pola 4 bek, memakai 3 bek. Namun semua tertutupi dengan berita kejeniusan Strama. Dan kemenangan-keme­­­nangan beruntun itu. Awal musim 2012-2013, Inter menawar Isla, Kwadwo, Zuniga, Maggio sekaligus. Ini adalah sebuah sinyal bagi Mazzari dan de Laurentis bahwa Inter tidak lupa. Namun kali ini de Laurentis dengan enteng berkata “kami bermain di UCL dan akan berusaha menuju fase terjauh tanpa halangan berarti.” Halangan berarti dalam hal ini bukan Inter, tetapi Juventus. Ya, Juventus mencium strategi Inter dan berniat menipu Napoli. Inter yang telah membaca gejala yang sama dengan musim sebelumnya, dengan cepat mengangkat Strama sebagai pelatih Inter, tetapi tetap menawar Kwadwo dan Isla. Juventus lalu dengan sigap menyelesaikan comproprieta Kwadwo-Isla dengan mahal. Kwadwo sendiri dibayar 9 juta euro untuk setengahnya. Namun Inter justru tertawa karena kemudian Juventus masuk perangkap Napoli. Di menit akhir mercato, Cavanni-Hamsik tidak dijual. Isla hanya bermain 11 kali musim 2012-2013.

Merasa putus asa, Inter menukar Pazzini dengan Cassano. Terlebih ketika de Laurentis lebih memilih menjual Lavezzi ke PSG walaupun tawaran Inter lebih besar dari 30 juta euro, plus Obi. Sebegitu kecewanya hingga Ausilio hanya bisa berkata “We'd like to buy all the best players in the world, but if they are too expensive or aren't for sale it becomes difficult ‘ “kami berniat membeli pemain terbaik yang kami bisa, tapi bila pemain itu tidak berniat dijual kepada kami, maka semua akan jadi rumit.” . Untungnya, Inter berhasil mendapatkan Palacio yang gemilang.

Mungkin, keberuntungan itu akhirnya tiba ketika de Laurentis sendiri yang membakar rumahnya. Ya, menang dengan angka 3-1 di Napoli, saat leg 2 di Stamford Bridge, de Laurentis meminta Mazzari bermain menyerang saat Chelsea sepertinya kewalahan menembus benteng Napoli. De Laurentis bahkan secara spesifik menelepon asisten Mazzari saat babak pertama masih berjalan. Kali ini, diluar kebiasaan, Mazzari mengikuti kemauan de Laurentis. Chelsea 4-1 Napoli. De Laurentis melanjutkan pembakaran rumah itu dengan mengatakan “tidak bisa menyerang dengan benar, wahai pelatih intermedio?” Intermedio berarti menegah. Dan Mazzari memutuskan tidak memperpanjang kontraknya lagi. 19 Mei 2013, Mazzari resmi menganggur.

Kepastian kedatangan Mazzari ke Inter sebenarnya bisa saja dikonfirmasi ketika Cassano berantem dengan Strama. Gosip beredar bahwa saat itu, Cassano sempat menyebut “kamu terlalu jenius untuk kontrak 1 tahun” kepada Strama. Dan Cassano tidak langsung dipecat saat itu juga. Ya, Cassano masih umpan Mazzari. Yang menarik dari kejadian ini adalah, kenapa Strama diam? Kenapa manajemen tidak tegas? Dan kenapa Cassano berontak? Jawaban pertanyaan pertama adalah, karena melatih Inter akan menjadi CV bagus setelah lulus dari Corveciano. Walaupun Strama memang dipaksa untuk menjalankan program skema 3 bek di Inter, sesuatu yang diluar kebiasaan Strama. Dimana arahan itu sebagai adapatasi pemain sebelum pelatih selanjutnya. “If a coach is successful for 12 years using a particular formation and then changes it's because he believes he can get more out of what's available to him by doing so.” “Jika seorang pelatih sukses selama 12 tahun dengan menggunakan formasi tertentu dan kemudian berubah itu karena ia yakin ia bisa mendapatkan lebih dari apa yang tersedia baginya.” Kenapa manajemen tidak tegas? Itu karena ikan hampir terpancing. Dan kenapa Cassano berontak? Tidak lain karena Strama meminta Cassano banyak bergerak dan bergerak dan mengumpan dari ¾ lapangan baik kiri-tengah-kan­­­an, daripada mendribel masuk seperti biasanya. Singkatnya, Strama, sesuai arahan manajemen, ingin menjadikan Cassano sebagai “Hamsik” dan bukan “Lavezzi” seperti maunya Cassano. Dengan gossip akan bergabungnya Mazzari, maka clear pula kenapa Lavezzi ingin kembali ke Serie A. Kovacic, adalah pancingan lain karena bertipe seperti Hamsik, Isla seperti Gargano di masa muda, dan Inler adalah missing linknya. Campagnaro adalah mentor 3 bek bagi bek-bek Inter, selain kharismanya seperti Samuel. Zuniga, tidak lain adalah mengisi sisi sayap Inter nantinya. Semua rantai telah terjalin menuju satu nama. Dan teori pemain incaran mencerminkan pelatih selanjutnya semakin mendekati kenyataan 

Legenda Juventus Zibi Boniek dibenci fans, padahal dirinya telah dinilai pantas jadi pemain terbaik dalam sejarah klub kota Turin tersebut.

Legenda Juventus Zibi Boniek akan dinobatkan menjadi salah satu pemain terbaik dalam sejarah klub Turin tersebut. Sebanyak 50 pemain legendaris Bianconerri siap dihadiahi gelar penghormatan ini.

Walau demikian, bukannya memberikan sebuah sambutan istimewa kepada Boniek, sebagian fans Juve malah bereaksi keras menolak sang legenda dianugerahi penghargaan tersebut.

Fans merasa Boniek tak layak masuk dalam sejarah klub karena dinilai lepas tangan sewaktu Juventus merana utamanya ketika Bianconerri diterpa skandal Calciopoli. Bahkan sang legenda dianggap telah mengucilkan Juve ketika skandal termasyhur di sepakbola Italia itu terkuak.

Boniek pun kebakaran jenggot. Ia balik menyerang penggemar. Dalam sebuah interviunya dengan Tuttosport, ia memberikan respons terhadap fans yang kontra dengannya.

"Saya telah mendengar tentang kekisruhan ini dan hal tersebut membuat saya sangat meradang, sebab alasan para fans ini terbilang konyol," jawab Boniek.

"Setidaknya saya menunjukkan rasa terima kasih, untuk siapa? Saya selalu memberikan segalanya di lapangan untuk Juventus. Saya tak pernah membatasi diri saya dengan apapun."

"Andrea Agnelli mengirim surat pada saya dan meminta saya untuk menjadi sejarah baru di stadion dan saya merasa terhormat akan hal ini."

"Tak terkecuali siapapun yang pernah bermain untuk Juventus yang juga harus menjadi salah satu penggemar sejati Juventus."

"Bisa jadi ini adalah masalah besar menghadapi perbedaan opini. Saya sadar apa yang saya capai bersama Juventus, dan jika fans tak menginginkan saya menjadi bagian dari sejarah klub ini, saya akan katakan, sebaiknya Anda hapus saja semua sejarah klub ini sekalian."

"Sungguh saya tak pernah membicarakan keburukan Juventus. Saya hanya mengkritik seseorang di masa lampau yang bersikap buruk terhadap saya."

"Dulu saya ingat, saya menjadi favorit di kalangan para fans, banner terbentang di mana-mana dengan bertuliskan 'Zibi selamanya'."

"Jika saya disebut punya masalah dengan siapapun, itu hanya orang-orang yang ingin merusak citra Juventus."

"Saya yakin, suatu saat nanti di masa yang akan datang ketika Marotta dan pemilik klub pergi, tak ada satu pun orang yang akan bisa kembali membersihkan citra klub ini," tuntas Boniek.       

Aktor Calciopoli

Juventus? Tentu Anda pasti ingat skandal Calciopoli-nya. Nih aktor yang mencederai sportivitas dan muka Serie A bahkan Juventus sendiri, ckck.

*Sutradara Skandal Calciopoli Divonis 5 Tahun*

Moggi sudah mendapatkan hukuman yakni dilarang berperan dalam sepakbola sumur hidup.

Mantan Manajer Umum Juventus, Luciano Moggi divonis 5 tahun dan 4 bulan penjara oleh pengadilan Italia. Moggi dianggap sebagai sutradara kasus pengaturan skor (Calciopoli).

Akibat skandal Calciopoli, Juventus harus menyerahkan trofi Serie A 2005 dan 2006. Bahkan, Bianconeri dihukum dengan degradasi ke Serie B.

Untuk sementara, Moggi sudah mendapatkan hukuman yakni dilarang berperan dalam sepakbola seumur hidup. Pria yang juga mantan guru transfer Juventus ini dianggap bersalah karena melakukan tindakan tak sportif.

Pengadilan Italia diberi kewenangan mengadili Moggi karena sudah dianggap memasuki ranah kriminal. Penasihat hukum Moggi mengaku akan melancarkan banding atas keputusan ini.

Beberapa pelaku skandal Calciopoli lainnya juga dihukum. Kakak beradik pemilik Fiorentina, Andrea dan Diego Della Valle serta presiden Lazio, Claudio Lotito divonis 15 bulan penjara. Mereka masing-masibg juga didenda 25.000 euro.

Wasit Paolo Bergamo divonis 3 tahun dan 8 bulan. Sedangkan rekannya sesama wasit, Pierluigi Pairetto 1 tahun dan 11 bulan.

Juventus menghabiskan semusim di Serie B setelah skandal memalukan itu. Mereka langsung menjadi juara Serie B sehingga promosi ke Serie A.

Scudetto 2005 yang diraih Juve tak diberikan ke tim lain. Sedangkan Inter Milan mendapatkan Scudetto 2006.

Milan, Fiorentina. Lazio dan Reggina mendapatkan pengurangan poin karena dianggap terlibat dalam skandal itu. Awal tahun 2011, Juventus meminta agar Scudetto 2006 yang diberikan kepada Inter dibatalkan karena juga dianggap terlibat.

Mau juara kok ribet?